Minggu, 19 Desember 2010

Joget Tandak Tandai Penutupan KBS-IMB

Bupati Sambas Ir H Burhanuddin A Rasyid menerima cenderamata dari Pengakap Serawak.

Sambas. Terjalinnya silaturahmi yang erat antara tiga organisasi kepanduan, Indonesia, Malaysia dan Brunei Darussalam (IMB) tergambar saat upacara penutupan Kemah Budaya Serumpun (KBS), Sabtu (18/12) di Halaman Kantor Bupati Sambas.

Upacara dipimpin langsung Ketua Kwartir Nasional (Kakwarnas) Gerakan Pramuka Prof Dr dr Azrul Azuar MPh. Bahkan, Hendri Lamiri dan Arwana Brand menampilkan performa terbaiknya, membuat semua peserta upacara turun membaur untuk berjoget Tandak Sambas.

Tak mau ketinggalan mempererat silaturahmi, Bupati dan Wakil Bupati Sambas, Kakwarda Kalbar, Persekutuan Pengakap Malaysia, Persekutuan Pengakap Brunai, muspida dan para undangan ikut berjoget untuk memeriahkan acara penutupan KBS bersama seluruh peserta.

Prof Dr dr Azrul Azuar MPh dalam sambutannya mengatakan, selama enam hari pelaksanaan KBS-IMB sebagai bagian dari kegiatan kepanduan, telah terjadi saling menukar pengalaman. “Saling mengenal budaya ini merupakan harapan kami bersama,” ujarnya.

Memasuki era globalisasi jelasnya, keberhasilan tiap negara tidak hanya ditentukan oleh negara itu sendiri, tapi bagaimana hubungan baik dengan negara lain, terutama terhadap negara tetangga. “Untuk terjalin hubungan baik, kita tentu harus saling mengenal,” katanya.

Ia berharap dilaksanakannya KBS akan terjalin saling kenal antara satu sama lain, baik menyangkut budaya maupun untuk mengenal bahasa. Azur Azuar berharap kegiatan KBS-IMB yang diperoleh dapat meningkatkan hubungan baik antar negara dan tetangga dengan sebaik-baiknya.

Di tempat yang sama, Bupati Sambas Ir H Burhanuddin A Rasyid menjelaskan, peserta yang hadir mengikuti KBS-IMB berjumlah 1.674 orang. Selama enam hari pelaksanaan KBS, kondisi kesehatan seluruh peserta dan panitia dalam keadaan baik. “Hanya ada beberapa peserta yang mengalami kelelahan, tapi dapat ditangani dengan baik oleh tim medis Kabupaten Sambas,” jelasnya.

Mantan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Sambas ini menerangkan, KBS dilaksanakan dengan sistem rotasi, sehingga semua peserta dapat mengikuti kegiatan yang telah diagendakan. Kegiatan yang dilaksanakan, diantaranya lomba sampan bidar yang diikuti 12 regu pendayung, permainan persahabatan, kepanduan, kesenian, jumpa tokoh, seminar dan kunjungan ke tiga paket wisata. “Peserta dan peninjau sangat antusias untuk mengikuti kunjungan wisata, karena masyarakat yang dikunjungi memberikan sambutan yang meriah,” ujarnya.

Atas nama Pemerintah Kabupaten Sambas, ia mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang telah menyukseskan kegiatan KBS-IMB di Kabupaten Sambas. (edo)

SOURCE:::::::::::::::::::::::::::::::::::::equator-news.com

JANGAN LUPA TINGGALKAN KOMENTAR ANDA.......

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Fashion & Shopping (Luxury) - TOP.ORG